Akhir September 2010, Rincian Kebutuhan CPNS Harus Sudah Ditetapkan
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN&RB) hingga saat ini masih menggodok rincian formasi kebutuhan serta latar belakang pendidikan Calon Pegawai negeri Sipil (CPNS) 2010. Tahapan yang baru masuk ke proses rincian kebutuhan ini tergolong lambat, lantaran kuota CPNS sudah ditetapkan dan diteken Menneg PAN&RB EE Mangindaan pada Agustus lalu. Penyebab keterlambatan ini lantaran belum semua daerah memasukkan rincian kebutuhan CPNS-nya.
“Bagaimana bisa digarap, kalau daerah belum memasukkan rincian jabatan untuk kebutuhan PNS daerah. Misalnya, tenaga guru dan dokternya berapa, pendidikannya apa, dan lain-lain,” ujar Deputi SDM bidang Aparatur Negara Kementerian PAN&RB Ramli Naibaho kepada JPNN, Selasa (14/9).
Penetapan kuota CPNS, jelas Ramli, bukan akhir dari proses perekrutman tenaga aparatur pemerintahan ini. Begitu kuota ditetapkan dan diserahkan ke daerah, pemda harus secepatnya mengembalikannya lengkap dengan rincian. Dia mencontohkan daerah A diberikan kuota 500 CPNS. Dari kuota itu kemudian dirinci apa saja formasi yang dibutuhkan pemda. Misalnya tenaga guru 100 orang, dokter 10, akuntan 4, penyuluh 4, dan seterusnya.
Setelah rincian jabatan dan pendidikan ditentukan daerah, kemudian diusulkan ke pusat untuk digodok lagi. “Nah, sekarang ini baru tahap penggodokan. Memang ada yang sudah ditetapkan rincian jabatannya. Namun masih banyak juga daerah yang belum dibahas karena belum memasukkan rinciannya,” bebernya.
Ramli mengimbau daerah-daerah untuk secepatnya memasukkan rincian kebutuhan formasi CPNS itu. Pasalnya, akhir September analisa kebutuhan dan pendidikan untuk kebutuhan CPNS tahun ini sudah harus diselesaikan. (esy/jpnn)